Kasemen (parlemenbanten.com) – Pemerintah Kota Serang (Pemkot) melalui dinas kesehatan melakukan kunjungan ke warga yang terkena penyakit kusta di Kecamatan Kasemen Kampung Pranan, Kamis (06-06-2024)
Kegiatan ini dihadiri Pj Walikota Serang Yedi Rahmat, Doktor Regina Tiolina dari P2P Kemenkes, Kepala Dinas Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti Dan Kepala Dinas Kota Serang Dr.H. Ikbal.
Setelah layanan selesai saat di Wawancara Yedi Rahmat mengatakan, kegiatan ini merupakan tindakan cepat dalam pencegahan penyakit kusta di mana tadi pihak kemenkes telah memberikan bebrapa obat pencegahan dan obat peredaan bagi yang positif terkena.
“Ini merupakan penyakit menular tapi penularan dengan tempo yang sangat lambat jadi para warga maupun keluarga tidak usah panik karena penyakit ini tidak terlalu berbahaya di samping itu para warga juga di harapkan bisa menjaga kebersihan dan melakukan pola hidup sehat, “Ujarnya.
- Advertisement -
Kepada keluarga supaya rutin meminum obatnya jangan sampai DO (berhenti) karena ini merupakan alasan pertama untuk pengobatan atau mencegah, dalam obat pencegahan yang diberikan terdapat 27 Butir dengan sekali minum 2 butir, “Ujar Ikbal Selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang. 
P2P Kemenkes RI Regina Tiolina Sidjabat mengatakan, penyebab kusta ini adalah adanya kuman multi bakteri Mycobacterium leprae (M. leprae), sejenis bakteri yang tumbuh dengan lambat Penularan kusta bisa melalui kontak kulit yang lama dan erat dengan pengidapnya. Di samping itu, kusta juga bisa ditularkan lewat inhalasi alias menghirup udara
“Penyakit kusta ini memiliki dua tipe yang pertama Kusta basah yang bisa di sembuhkan dalam 12 bulan dan Kusta Kering dalam 6 bulan, ” Ujarnya.
Di kampung pranan sendiri penyakit Kusta ini baru ditemukan dengan tidak sengaja, karena sebelumnya ada informasi dari Forkopimda wilayah puskesmas kilasah dan kita langsung bergerak cepat, “Ujar Yedi.
