Serang (ParlemenBanten.com) – Pemerintah Kota Serang (Pemkot Serang) berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan dukungan maksimal dalam pelaksanaan Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024. Dalam upaya ini, Pemkot Serang telah menyalurkan hibah sebesar Rp28 miliar kepada KPU dan Rp7,25 miliar kepada Bawaslu untuk memastikan kelancaran proses pemilihan.
Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Serang, Wasis Dewanto, menjelaskan bahwa hibah tersebut disalurkan melalui Badan Kesbangpol Kota Serang. Selain dukungan anggaran, Pemkot juga memfasilitasi penyimpanan logistik Pilkada dengan menyediakan gedung milik Pemkot Serang. “Kami juga menyediakan fasilitas kesehatan untuk petugas KPPS yang sakit, termasuk pemeriksaan di Puskesmas dan Rumah Sakit milik Pemkot,” tuturnya.
Wasis menambahkan bahwa Pemkot Serang akan membuka layanan kesehatan gratis di setiap Puskesmas dan Rumah Sakit untuk para penyelenggara Pilkada 2024. “Mereka kita jaga kesehatannya, cukup dengan menunjukkan ID card sebagai penyelenggara Pemilu,” ujarnya.
Sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan, Pemkot Serang juga akan menyediakan vitamin dan obat-obatan bagi para penyelenggara Pilkada, sebagaimana dilakukan pada Pemilu sebelumnya. Ahmad Hasanudin, Kepala Dinas Kesehatan Kota Serang, memastikan bahwa pelayanan kesehatan di seluruh Puskesmas akan dioptimalkan. “Kami akan memberikan bantuan obat-obatan atau vitamin untuk penyelenggara Pemilu, mulai dari PPK hingga petugas KPPS,” jelasnya.
Pj Walikota Serang, Yedi Rahmat, berharap penyelenggaraan Pilkada 2024 di Kota Serang dapat berlangsung lancar dan aman. “Kami berharap bersama Forkopimda, kegiatan ini dapat berjalan sesuai harapan tanpa gangguan apapun,” harapnya.
Dengan langkah-langkah yang diambil oleh Pemkot Serang, diharapkan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 dapat berjalan dengan sukses, memberikan pelayanan terbaik bagi para petugas, dan memastikan proses demokrasi yang sehat dan berkualitas di Kota Serang. Pemkot Serang siap mendukung penuh agar Pilkada 2024 menjadi momentum penting bagi masyarakat dan demokrasi di Banten.
(adv)