Tangerang (parlemenbanten.com) – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus memberikan pembinaan kepada para pelaku UMKM di Kota Tangerang dalam mengembangkan usahanya. Salah satunya dengan rutin mengadakan pelatihan bisnis secara gratis tanpa dipungut biaya. Seperti yang dilakukan di Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang yang menggelar workshop tentang Strategi Kolaborasi Bikin Produk Makin Dikenal. Kegiatan berlangsung di Ballroom Apartement Aeropolis, Rabu (25/10/2023).
Camat Neglasari, Andhika Nugraha, mengungkapkan kegiatan workshop kali ini berkolaborasi dengan perusahaan ekspedisi J&T Express Tangerang, yang dihadiri oleh 40 pelaku UMKM binaan Kecamatan Neglasari. Tentunya kegiatan ini agar para pelaku UMKM dapat bersinergi dalam memasarkan produknya semakin luas.
“Kami terus berupaya agar para pelaku UMKM di wilayah Kecamatan Neglasari ini bisa terus berkembang dan meningkatkan daya saing dalam segi pemasarannya. Kali ini berkolaborasi dengan J&T Express cabang Tangerang yang tentunya berkaitan dengan kebutuhan pengiriman barang keluar daerah,” ungkapnya, saat dihubungi.
Ia mengatakan narasumber yang dihadirkan ialah Adzin Akbar, sebagai salah satu Content Creator yang kompeten dalam bidang design produk. Serta Trainer J&T Express Tangerang, Wahyu Nur Aji, yang memberikan materi terkait strategi bagaimana produk dapat dikenal secara luas. Selain itu, para peserta diperbolehkan untuk membawa produk mereka masing-masing untuk dikenalkan kepada peserta lainnya.
“Diharapkan dengan kegiatan ini, para pelaku UMKM dapat memahami bagaimana agar produknya dapat menembus pasar ritel, hotel, resto, bahkan lebih luas lagi. Sehingga produk-produk UMKM bisa dikenal keluar Kota Tangerang bahkan Mancanegara. Pastinya kegiatan seperti ini akan terus dilakukan guna menambah wawasan dalam berwirausaha,” tutur Andhika.
Sementara itu, Faraby Vanlie, salah satu peserta yang hadir dan juga owner produk fashion Faraby Official, mengaku senang bisa bergabung dalam UMKM Kota Tangerang. Karena banyak manfaat yang didapatkan, salah satunya diberikan fasilitas pelatihan seperti workshop atau seminar bagi para pelaku UMKM.
“Pelatihan ini sangat membantu kami pelaku UMKM yang baru merintis dalam meningkatkan pemasaran produknya agar semakin dikenal luas. Sehingga hal itu juga menjadikan penjualan produknya semakin meningkat,” ujar Faraby. (Red)